Langsung ke konten utama

Kami Tidak Pernah Rugi, PASTI Cuan 1% Per Hari!!

Selama periode pandemi, sering banget saya mendengar adanya penawaran robot trading yang bisa memberikan janji keuntungan yang fantastis selama sehari, sebulan, bahkan tahunan. Mulai dari teman kantor saya, teman kuliah, dan saudara semuanya tergiur untuk mencoba robot trading yang katanya pasti dapat menghasilkan untung ini. Ada yang menjanjikan untuk puluhan persen per hari ada juga yang mengatakan bisa untung 1% per hari secara konsisten.

Kesempatan kali ini saya ingin membahas tentang keuntungan 1% per hari secara konsisten setiap harinya, apakah itu mungkin? Saya teringat cerita ayah saya, dimana saat kecil ia sering kali melihat orang berjudi kelereng dengan taruhan "flip coin" dimana hanya ada dua kemungkinan, kepala atau ekor (dan kita perlu memegang salah satu sisinya). Ia menyatakan, ada cara menarik untuk bisa untung dalam permainan tersebut yaitu dengan mempertaruhkan sejumlah "taruhan" dan jika kalah seseorang bisa melipat gandakan hal tersebut 2x lipat untuk membalas kekalahan sebelumnya. Target yang diharapkan adalah membawa pulang keuntungan sejumlah 1 kelereng setiap harinya.

Misalnya seseorang mau bertaruh untuk mendapatkan 1 kelereng setiap harinya dan ia memiliki 100 buah kelereng. Maka jika ia bertaruh :
1 kelereng dan kalah, maka saya akan mempertaruhkan...

2 kelereng dan tetap kalah, maka saya akan mempertaruhkan...

4 kelereng dan tetap kalah, maka saya akan mempertaruhkan...

8 kelereng dan tetap kalah, maka saya akan mempertaruhkan...

16 kelereng dan tetap kalah, maka saya akan mempertaruhkan...

32 kelereng dan tetap kalah, maka saya akan mempertaruhkan...

----- Sampai disini, total kelereng yang sudah ia pertaruhkan sebanyak 63 kelereng..

Sehingga ia tidak bisa lagi mempertaruhkan 64 jumlah kelereng lanjutannya, karena total kelereng yang dimiliki hanyalah 100 buah.

Dari ilustrasi ini, sebenarnya seseorang cukup memiliki probabilitas 1x menang dari 6x kesempatan, jika ingin pulang dengan membawa keuntungan 1 buah kelereng pada hari tersebut. Jika berhasil menang, pada percobaan pertama, kedua ataupun seterusnya, untuk taruhan selanjutnya ia bisa mulai kembali dengan mempertaruhkan hanya 1 kelereng 😁. Lalu terus melipat gandakan jumlah yang dipertaruhkan pada kesempatan berikutnya jika kalah.

Ternyata teori tersebut juga dapat dilakukan saat trading, dengan teori martingale, dimana teori ini lebih berbicara tentang ketahanan modal dan probabilitas kita untuk menang dari suatu kesempatan. Cerita di atas akan sangat berbeda jika seseorang memiliki ketahanan 1.000, 10.000, ataupun 1.000.000 buah kelereng, untuk mendapatkan 1 buah kelereng per harinya. Hal tersebut juga dipengaruhi dengan berapa besar probabilitas seseorang untuk menang minimal 1x, dalam rangkaian kekalahan.

Beberapa pertimbangan yang dapat kita temui dengan teori martingale ini adalah antara lain,

Pro :
+ Probabilitas untuk profit "menang 1x" tinggi, dari rangkaian percobaan yang di lakukan

+ Tidak perlu pusing menebak atau menganalisa secara rumit

+ Sangat mengutamakan kekuatan Money Management (ketahanan modal)

+ Sangat dipengaruhi probabilitas untuk menang 

(winning rate flip coin 2 sisi = 50%, tebak angka dadu 1-6 = 1/6*100=16,67%)

Kontra :

- Menanggung potensi resiko yang amat besar

(Bayangkan kalau kita sempat kalah 5x berturut-turut, pada ilustrasi diatas kita telah kehilangan 31 kelereng, yang mana merupakan 31% dari total kelereng kita. Hal tersebut menjadi lebih beresiko ketika kita lakukan percobaan ke 6x nya, dan tetap kalah, maka kita akan kehilangan 63 kelereng kita, yaitu sejumlah 63% dari modal atau total kelereng yang kita miliki)

- Butuh modal yang lebih besar untuk meningkatkan probabilitas banyaknya jumlah percobaan kita untuk menang dari market.

- Reward yang dihasilkan jauh lebih kecil dari kemungkinan besarnya resiko yang ditanggung

Dari ilustrasi ini, dapat dipahami bahwa melalui percobaan kelereng ini, sangat memungkinkan seseorang untuk bisa memenangkan taruhan 1 buah kelereng setiap harinya secara KONSISTEN. TIDAK PERNAH RUGI PASTI CUAN setiap harinya! Namun, yang perlu diperhatikan apakah artinya tidak ada resiko sama sekali? Jika diperhatikan lebih lanjut, terdapat resiko bahwa hanya dengan 1x kegagalan dalam satu kali rangkaian taruhan, maka akan menghabiskan sebagian besar dari modal dan keuntungan yang telah seseorang kumpulkan selama sehari, seminggu, sebulan, setahun, ataupun beberapa tahun lamanya.


Kembali ke cerita robot trading yang saat pandemi ini sedang heboh (ada asumsi, karena bisnis riil kurang berjalan baik, orang-orang jadi lebih tertarik untuk menggandakan dananya dengan cara yang "pasti cuan" ini untuk mengisi uang nganggur nya atau bahkan semua uang nya), saat ini perusahaan tersebut bisa memperlihatkan keuntungan selama 1 hari, 1 bulan, 1 tahun, bahkan beberapa tahun hasil profit secara konsisten. Namun, apakah kita bisa menerima asumsi bahwa robot trading ini tidak beresiko sama sekali? Meskipun sudah memiliki ketahanan dana dan juga tingkat probabilitas yang amat baik, tetaplah ada 1x kemungkinan kegagalan beruntun yang akan menghabiskan sebagian besar modal kita bahkan juga mengakibatkan bisnis tersebut bangkrut.

Saya tetap mendoakan teman-teman yang saat ini sedang menginvestasikan dananya di sistem robot, untuk dapat meraup keuntungan yang baik kedepannya dan selama yang memungkinkan. Namun saya ingin mengajak untuk tetap waspada dan bijaksana dalam memberikan porsi alokasi dana yang dikelola pada instrumen tersebut mengingat tetap ada resiko yang di ambil. Selain itu, saya juga berharap teman-teman bisa mempelajari bagaimana sistem itu bekerja sehingga suatu hari kelak, kita tidak hanya bergantung dengan algoritma robot yang kita manfaatkan hari ini, tapi kita juga bisa "merobotkan" algoritma kita sendiri untuk bisa menghasilkan keuntungan secara layak dan berkelanjutan kedepannya. Guru saya pernah berkata "Mari kita belajar untuk memancing daripada hanya berharap pada ikan hasil pancingan orang lain terus menerus". Good luck :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cuan, Bukan Cuma Keberuntungan

Banyak orang yang merasa kalau untung di saham itu sebuah keberuntungan. Maka mereka takut berada di bursa saham. Seketika untung, seketika rugi. Merasa hal yang terjadi berada di luar kendali. Tentunya kita semua tidak mau berada di bursa saham, hanya mengandalkan keberuntungan semata. Naval Ravikant pernah menyampaikan jika ia jatuh bangkrut dan diizinkan untuk memulai semuanya kembali, maka cukup tempatkan ia di jalan apapun dengan Negara berbahasa inggris maka dalam 5-10 tahun ia akan kembali memiliki kekayaan tersebut. Ada beberapa tipe keberuntungan yang pernah saya baca yaitu : 1. Keberuntungan Semata Kita mendapatkan sesuatu karena keberuntungan semata. Gak ada control kita dalam hal itu, sama halnya seperti memenangkan lotre dengan probabilitas yang sangat kecil. 2. Keberuntungan Karena Kerja Keras Masih ingat dengan Ghozali Everyday? Seolah-olah ia seketika ketumpuk rezeki oleh NFT pada tahun 2022. Tapi keberuntungannya tidak datang tiba-tiba, Ghozali secara persisten mempos

Karena Terpaksa Atau Berdaya

Siapa disini yang ingin belajar tentang dunia investasi? Atau ingin punya badan sehat dan langsing? Apapun keinginan kamu, saya sering mendengar orang yang bilang mau ini – mau itu, namun dilanjutkan dengan kalimat “tapi….., cuma…..”. “Saya kan kerja, ga bisa lakuin itu. Saya kan ga ada modal, maka ga bisa lakuin hal itu.” Seolah-olah banyak hambatan yang terjadi, dan biasanya bermuara pada masalah uang dan waktu. Kali ini saya mau mengajak teman-teman untuk bisa melihat masalah uang dan waktu hanyalah sebagian dari jenis sumber daya yang kita miliki dalam hidup. Ketika saya memahami ini, saya bisa melihat lebih banyak lagi kemungkinan-kemungkinan yang saya dapat ciptakan di hidup ini. Berikut saya sampaikan beberapa tipe sumber daya yang kita bisa manfaatkan untuk membantu mencapai tujuan-tujuan besar dalam hidup ini. Setelah mengetahui berbagai sumber daya yang ada dalam hidup, saya percaya teman-teman bisa mendapatkan harapan yang baru melihat segala sesuatu. Yang pertama adalah uan

Setia, Menikmati Naik Turunnya Trend di Bursa Saham

Saya sebelumnya bingung, pilihan di bursa saham hanya Untung / Buntung. Tapi kenapa lebih banyak orang yang saya temui kapok investasi di bursa saham? Termasuk saya sendiri, kok hampir kapok ya. Beruntungnya saya memilih untuk bertahan.  Selama periode berada di bursa saham, yang saya temui adalah banyak orang yang gagal di bursa adalah orang yang : 1. Tidak menjalankan prinsip trading / investing dengan benar 2. Tidak sabar mengerjakannya dalam waktu yang lebih panjang Saya menghabiskan waktu cukup banyak untuk mencari apa itu prinsip trading yang benar dan terlebih lagi adalah yang cocok dengan pribadi diri saya. Karena saya pribadi adalah trader yang mengutamakan keamanan terhadap resiko kerugian besar. Akhirnya saya memutuskan cara trading trend following yang cocok untuk saya. Meskipun cocok, downsidenya adalah cara trading ini cenderung membosankan dalam waktu yang panjang. Karena hanya mendapatkan keuntungan jika market berubah menjadi Uptrend. Nah, market memiliki 3 tr