Langsung ke konten utama

Cara Terbaik untuk Menang adalah dengan Tetap Bermain

 

Saya termasuk orang yang punya banyak keinginan, ingin punya karir yang cemerlang, punya tubuh yang ideal, investasi yang besar, sampai pasangan hidup yang terbaik. Rasanya excited terus bagaimana cara mencapai hal tersebut ya (?). Namun belakangan saya melihat hal yang berbeda.

Pekerjaan yang bagus, setelah dapat – what’s next? Tubuh yang ideal, setelah dapat – what’s next? Pekerjaan yang bagus, kalau tidak dapat – then what? Tubuh yang ideal, ternyata tidak – then what? Kita sering kali melihat sebuah pencapaian sebagai suatu hasil – bukan sebuah proses. Rasanya hanya ada pemenang ataupun pihak yang kalah dalam sebuah pencapaian. Hal ini juga terjadi di bursa saham, rasanya ingin capai hasil return (misalnya) 50% tahun ini. Lalu, setelah dapat – what’s next?

Ternyata kita bisa melihat banyak permainan dalam hidup ini tidak hanya dengan kacamata finite games (dimana selalu ada orang yang menang dan ada yang kalah), ada banyak hal-hal penting dalam hidup ini yang kita bisa mainkan dengan kacamata infite games (permainan akan selalu berjalan, tidak ada stop selain daripada kita mundur dari permainan tersebut). Dengan kacamata infinite games, saya lebih melihat bukan tentang mendapatkan pekerjaan yang bagus, tapi bagaimana tetap memiliki performa yang baik dalam pekerjaan. Bukan tentang bisa menikah, tapi bagaimana tetap menghidupi pernikahan ideal yang mau diciptakan. Bukan tentang bisa memiliki berat badan ideal, tapi bagaimana tetap menjaga tubuh ideal dan sehat selalu. Not only get into the game, but stay still on the game.

Begitu juga ketika kita berada di bursa saham. Permainan di bursa saham menurut saya bukannya kamu untung berapa di Saham X. Untung bombastis, pamer-pamer social media. Bukan juga tentang tidak pernah rugi di saham, karena kalau rugi di bursa saham artinya saya adalah seorang pecundang yang kalah. Namun dengan kacamata infinite games, adalah bagaimana saya bisa tetap ada di bursa saham dan mendapatkan hasil yang saya inginkan sekarang dan pada masa yang akan datang.

Jadi bagi saya permainan besar dalam hidup ini bukan tentang saya adalah pemenang atau seorang yang gagal. Tapi lebih kepada kamu tetap memilih menjadi pemain dalam game tersebut atau stop as a quitter. Jadi, kalau kamu sedang merasakan gagal dalam permainanmu, COOL! You’re on the right track. Yang saya percaya adalah, kalau kita lakukan lebih banyak lagi action dalam periode waktu yang lebih panjang, suatu saat kita akan melihat titik terang dan progress yang kita harapkan. Jadi pastikan diri kita tidak kehabisan “keyakinan” dan sumber daya yang diperlukan untuk tetap bertahan dalam permainan yang kita pilih ya guys.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cuan, Bukan Cuma Keberuntungan

Banyak orang yang merasa kalau untung di saham itu sebuah keberuntungan. Maka mereka takut berada di bursa saham. Seketika untung, seketika rugi. Merasa hal yang terjadi berada di luar kendali. Tentunya kita semua tidak mau berada di bursa saham, hanya mengandalkan keberuntungan semata. Naval Ravikant pernah menyampaikan jika ia jatuh bangkrut dan diizinkan untuk memulai semuanya kembali, maka cukup tempatkan ia di jalan apapun dengan Negara berbahasa inggris maka dalam 5-10 tahun ia akan kembali memiliki kekayaan tersebut. Ada beberapa tipe keberuntungan yang pernah saya baca yaitu : 1. Keberuntungan Semata Kita mendapatkan sesuatu karena keberuntungan semata. Gak ada control kita dalam hal itu, sama halnya seperti memenangkan lotre dengan probabilitas yang sangat kecil. 2. Keberuntungan Karena Kerja Keras Masih ingat dengan Ghozali Everyday? Seolah-olah ia seketika ketumpuk rezeki oleh NFT pada tahun 2022. Tapi keberuntungannya tidak datang tiba-tiba, Ghozali secara persisten mempos

Karena Terpaksa Atau Berdaya

Siapa disini yang ingin belajar tentang dunia investasi? Atau ingin punya badan sehat dan langsing? Apapun keinginan kamu, saya sering mendengar orang yang bilang mau ini – mau itu, namun dilanjutkan dengan kalimat “tapi….., cuma…..”. “Saya kan kerja, ga bisa lakuin itu. Saya kan ga ada modal, maka ga bisa lakuin hal itu.” Seolah-olah banyak hambatan yang terjadi, dan biasanya bermuara pada masalah uang dan waktu. Kali ini saya mau mengajak teman-teman untuk bisa melihat masalah uang dan waktu hanyalah sebagian dari jenis sumber daya yang kita miliki dalam hidup. Ketika saya memahami ini, saya bisa melihat lebih banyak lagi kemungkinan-kemungkinan yang saya dapat ciptakan di hidup ini. Berikut saya sampaikan beberapa tipe sumber daya yang kita bisa manfaatkan untuk membantu mencapai tujuan-tujuan besar dalam hidup ini. Setelah mengetahui berbagai sumber daya yang ada dalam hidup, saya percaya teman-teman bisa mendapatkan harapan yang baru melihat segala sesuatu. Yang pertama adalah uan

Setia, Menikmati Naik Turunnya Trend di Bursa Saham

Saya sebelumnya bingung, pilihan di bursa saham hanya Untung / Buntung. Tapi kenapa lebih banyak orang yang saya temui kapok investasi di bursa saham? Termasuk saya sendiri, kok hampir kapok ya. Beruntungnya saya memilih untuk bertahan.  Selama periode berada di bursa saham, yang saya temui adalah banyak orang yang gagal di bursa adalah orang yang : 1. Tidak menjalankan prinsip trading / investing dengan benar 2. Tidak sabar mengerjakannya dalam waktu yang lebih panjang Saya menghabiskan waktu cukup banyak untuk mencari apa itu prinsip trading yang benar dan terlebih lagi adalah yang cocok dengan pribadi diri saya. Karena saya pribadi adalah trader yang mengutamakan keamanan terhadap resiko kerugian besar. Akhirnya saya memutuskan cara trading trend following yang cocok untuk saya. Meskipun cocok, downsidenya adalah cara trading ini cenderung membosankan dalam waktu yang panjang. Karena hanya mendapatkan keuntungan jika market berubah menjadi Uptrend. Nah, market memiliki 3 tr